Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Operasi caesar, atau sering disingkat SC (Sectio Caesarea), adalah salah satu metode kelahiran yang umum digunakan saat kelahiran normal melalui vagina tidak memungkinkan atau berisiko bagi ibu dan bayi. Seiring dengan perkembangan teknologi medis, metode operasi caesar pun mengalami inovasi, salah satunya adalah ERACS (Enhanced Recovery After Cesarean Surgery). ERACS menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan dengan metode SC biasa. Mari kita lihat perbedaan antara keduanya dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi pemulihan pasca operasi.
Apa Itu ERACS?
ERACS atau *Enhanced Recovery After Cesarean Surgery* adalah pendekatan terbaru dalam melakukan operasi caesar yang bertujuan untuk mempercepat proses pemulihan ibu setelah melahirkan. Dengan metode ERACS, prosedur operasi dan perawatan pasca operasi didesain sedemikian rupa untuk meminimalkan rasa sakit, mengurangi risiko komplikasi, dan mempercepat mobilisasi ibu. Metode ini mengedepankan teknik operasi dan anestesi yang lebih baik, serta penerapan manajemen nyeri yang efektif.
Foto: Internet
Perbedaan ERACS dan SC Biasa
Berikut ini adalah perbedaan utama antara ERACS dan SC biasa berdasarkan beberapa aspek penting:
1. Puasa Sebelum Operasi
ERACS: Ibu dianjurkan untuk berpuasa selama 6 jam sebelum operasi, namun diperbolehkan minum cairan jernih seperti air putih atau teh tanpa gula hingga 2 jam sebelum operasi. Hal ini dilakukan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan menjaga stabilitas metabolisme selama operasi.
SC Biasa: Pada metode SC biasa, ibu biasanya diminta untuk berpuasa lebih lama, yaitu antara 8 hingga 10 jam sebelum operasi. Ini bertujuan untuk mengurangi risiko aspirasi (terhirupnya isi lambung ke dalam paru-paru) saat operasi.
2. Nyeri Pasca Operasi
ERACS: Metode ini menggunakan manajemen nyeri yang lebih efektif, sehingga nyeri pasca operasi cenderung lebih ringan. Pemberian analgesik (obat penghilang rasa sakit) yang tepat dan teknik anestesi yang lebih baik berkontribusi pada pengurangan nyeri
SC Biasa: Pada metode SC biasa, nyeri pasca operasi seringkali lebih terasa karena penggunaan metode anestesi dan manajemen nyeri yang lebih konvensional.
3. Mobilisasi Pasca Operasi
ERACS: Ibu sudah diperbolehkan untuk duduk dan bergerak ringan dalam waktu 2 jam setelah operasi. Ini bertujuan untuk mengurangi risiko pembekuan darah dan mempercepat proses pemulihan.
SC Biasa: Pada metode ini, mobilisasi ibu biasanya dimulai lebih lambat, sekitar 24 jam setelah operasi. Ibu harus menunggu hingga efek anestesi hilang dan kondisinya stabil sebelum mulai bergerak.
4. Lama Rawat Inap
ERACS: Karena proses pemulihan yang lebih cepat, ibu yang menjalani operasi dengan metode ERACS dapat pulang lebih cepat, yaitu setelah 1 hari perawatan di rumah sakit jika kondisi ibu dan bayi stabil.
SC Biasa: Ibu biasanya memerlukan waktu rawat inap lebih lama, sekitar 2 hingga 4 hari, tergantung kondisi kesehatan dan pemulihan pasca operasi.
5. Konsumsi Makanan Pasca Operasi:
ERACS: Ibu boleh langsung makan sesaat setelah operasi asalkan kondisi pencernaan sudah baik. Hal ini memungkinkan ibu mendapatkan energi lebih cepat untuk proses pemulihan.
SC Biasa: Biasanya, ibu harus menunggu hingga ada tanda-tanda aktivitas usus yang normal, seperti buang angin, sebelum boleh mulai makan. Ini dilakukan untuk menghindari komplikasi seperti ileus atau gangguan pergerakan usus.
Foto: Internet
Mana yang Lebih Baik untuk Anda?
Memilih antara ERACS dan SC biasa sangat tergantung pada beberapa faktor, seperti kondisi kesehatan ibu, rekomendasi dokter, dan preferensi pribadi. ERACS menawarkan keuntungan pemulihan yang lebih cepat dan nyeri yang lebih ringan, namun metode ini memerlukan persiapan dan koordinasi yang lebih baik antara tim medis.
Jika Anda menginginkan pemulihan yang cepat dan minim rasa sakit, ERACS bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau ada alasan medis lain yang membuat metode SC biasa lebih sesuai, diskusikan dengan dokter Anda untuk mendapatkan saran terbaik.
Kesimpulan
Perbedaan antara ERACS dan SC biasa terletak pada pendekatan sebelum, selama, dan setelah operasi. ERACS memberikan banyak keuntungan, terutama dalam hal percepatan pemulihan dan manajemen nyeri. Namun, keputusan akhir tetap harus dibuat berdasarkan kondisi kesehatan ibu dan rekomendasi dari dokter.
Apapun metode yang dipilih, yang terpenting adalah kesehatan ibu dan bayi tetap menjadi prioritas utama. Jangan ragu untuk berbicara dengan dokter Anda mengenai metode yang paling sesuai untuk kebutuhan Anda.