Kode Otentikasi telah dikirim ke nomor telepon melalui WhatsApp
Salah satunya adalah larangan mengonsumsi minuman dingin atau es karena dianggap bisa membuat bayi pilek. Akibatnya, tidak sedikit Bunda yang akhirnya menghindari minuman dingin meskipun sedang merasa haus, lelah, atau hanya ingin menyegarkan diri.
Namun, apakah benar minum es saat menyusui dapat menyebabkan bayi pilek? Ataukah ini hanya sekadar mitos yang turun-temurun tanpa dasar ilmiah? Saatnya Bunda memahami fakta sebenarnya agar bisa menjalani masa menyusui dengan nyaman dan tenang. Simak penjelasan selengkapnya bersama Bunda dan si Kecil!
Salah satu kekhawatiran terbesar para Bunda menyusui adalah kemungkinan bayi mengalami pilek akibat konsumsi es oleh ibunya. Faktanya, minuman dingin yang dikonsumsi Bunda tidak akan memengaruhi suhu atau kandungan gizi dalam ASI.
Suhu minuman yang masuk ke dalam tubuh akan disesuaikan oleh sistem pencernaan sebelum akhirnya diserap dan digunakan untuk pembentukan ASI. Artinya, ketika Bunda minum es, air dingin itu tidak langsung masuk ke dalam ASI. Proses pembentukan ASI bergantung pada sirkulasi darah, bukan suhu makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Pilek pada bayi sendiri umumnya disebabkan oleh infeksi virus, bukan karena ASI yang "dingin". Justru, ASI adalah pelindung alami bayi karena mengandung antibodi dan zat kekebalan yang penting dalam melawan infeksi.
Kualitas dan kuantitas ASI yang Bunda hasilkan tidak ditentukan oleh suhu minuman, tetapi oleh beberapa faktor penting berikut:
Pola makan yang bergizi dan seimbang
Asupan cairan yang cukup (baik air hangat maupun dingin)
Kondisi emosi dan stres
Kualitas dan durasi istirahat
Frekuensi menyusui atau pemompaan ASI
Foto: Internet
Bunda hanya perlu memastikan tubuh terhidrasi dan mendapat nutrisi yang cukup agar produksi ASI tetap lancar dan berkualitas baik untuk bayi.
Bayi bisa mengalami pilek karena beberapa hal, di antaranya:
Terpapar virus dari orang di sekitarnya, seperti saudara kandung, pengasuh, atau orang tua yang sedang flu.
Sistem imun bayi yang masih dalam proses berkembang, membuat mereka lebih rentan terkena infeksi.
Lingkungan yang terlalu dingin atau penuh debu dan alergen.
Jadi, jika bayi Bunda pilek, penyebab utamanya bukanlah karena minuman dingin yang dikonsumsi oleh ibunya.
Foto: Internet
Meski minum es aman, tetap ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Bunda tetap sehat dan nyaman:
Gunakan Air Matang dan Cetakan Bersih
Es sebaiknya dibuat sendiri di rumah menggunakan air matang. Pastikan cetakan es juga bersih agar tidak membawa bakteri.
Hindari Membeli Es dari Tempat Tidak Terjamin
Es batu dari luar yang tidak diketahui asal airnya bisa membawa risiko kontaminasi, seperti bakteri E. coli atau parasit yang bisa mengganggu pencernaan Bunda.
Pilih Minuman Dingin yang Bernutrisi
Sebaiknya Bunda memilih es buah, smoothies dari buah segar, atau air kelapa dingin sebagai alternatif menyegarkan yang tetap menutrisi tubuh.
Kurangi Gula Tambahan
Minuman es yang terlalu manis bisa menyebabkan kelebihan kalori dan meningkatkan risiko dehidrasi. Lebih baik gunakan pemanis alami seperti madu dalam jumlah sedikit.
Meskipun tidak berbahaya untuk ASI, ada beberapa kondisi khusus di mana Bunda disarankan menghindari minuman dingin:
Jika Bunda memiliki riwayat GERD atau gangguan lambung, minuman dingin bisa memicu perut kembung atau nyeri lambung.
Jika Bunda sedang mengalami batuk atau radang tenggorokan, es mungkin memperparah gejala.
Saat cuaca sangat dingin, konsumsi minuman dingin bisa membuat tubuh terasa tidak nyaman dan lebih rentan terkena flu.
Namun, ini adalah reaksi tubuh Bunda secara personal dan tidak berdampak pada bayi melalui ASI.
Foto: Internet
Menyusui bisa menjadi aktivitas yang melelahkan, dan pada banyak kasus, minuman dingin seperti jus buah atau air kelapa dingin bisa memberikan efek menyegarkan dan meningkatkan mood. Saat Bunda merasa segar dan bahagia, produksi hormon oksitosin yang mendukung pengeluaran ASI menjadi lebih optimal.
Rasa nyaman ini juga bisa membantu Bunda lebih rileks saat menyusui, sehingga bayi pun ikut merasa tenang.
Mitos bahwa minum es saat menyusui dapat menyebabkan bayi pilek tidak benar secara ilmiah. Yang menyebabkan pilek pada bayi adalah infeksi virus dan lingkungan, bukan suhu minuman yang dikonsumsi Bunda. ASI tetap diproduksi melalui proses biologis yang mengatur suhu dan nutrisi secara otomatis di dalam tubuh.
Yang perlu Bunda perhatikan adalah kebersihan dan kandungan nutrisi dari minuman, bukan suhunya. Dengan memperhatikan hidrasi, nutrisi seimbang, dan menjaga kondisi tubuh tetap nyaman, Bunda dapat menyusui dengan tenang dan optimal.