Masuk ke akun Anda

Saat kehamilan semakin besar, tubuh bumil mengalami banyak perubahan. Perut yang membesar tentu membawa kebahagiaan, tetapi juga tantangan tersendiri!

Di satu sisi, Bunda semakin dekat dengan momen bertemu si Kecil, tapi di sisi lain, perubahan fisik yang terjadi bisa membuat aktivitas sehari-hari terasa lebih sulit. Tidur jadi kurang nyaman, napas lebih pendek, dan badan lebih cepat lelah.

Nah, supaya Bunda lebih siap menghadapi perubahan ini, yuk simak berbagai hal yang biasanya dirasakan bumil saat perut makin besar, serta tips agar tetap nyaman menjelang persalinan!

Perubahan yang Dirasakan Bumil

1. Sering Gerah & Kepanasan, Terutama Saat Malam
Bunda sering merasa lebih panas daripada biasanya? Ini wajar, Bunda!

Saat hamil, metabolisme tubuh meningkat dan sirkulasi darah lebih aktif, sehingga bumil cenderung lebih mudah berkeringat. Ditambah lagi, berat badan yang bertambah membuat tubuh bekerja lebih keras untuk mengatur suhu.

Akibatnya?

• Malam-malam malah kegerahan, padahal AC sudah nyala.
• Keringetan terus meski diam di tempat.
• Kalau pakai selimut, malah makin gerah.

Foto : Internet

2. Susah Tidur karena Sulit Mencari Posisi yang Nyaman
Banyak bumil merasa sulit tidur nyenyak saat memasuki trimester ketiga. Posisi tidur yang dulu nyaman kini terasa tidak enak karena perut yang semakin besar.

Apa yang sering dirasakan?

• Mau miring ke kanan, terasa sesak.
• Mau miring ke kiri, tetap gak nyaman.
• Tidur telentang? Duh, malah bikin punggung sakit!

Padahal, tidur cukup sangat penting untuk kesehatan Bunda dan si Kecil. Jadi, cari posisi yang paling nyaman dengan bantuan bantal kehamilan.

3. Bolak-Balik ke Kamar Mandi 
Salah satu tantangan terbesar bumil adalah seringnya ingin buang air kecil, terutama di malam hari.

Kenapa bisa begini?

• Rahim yang semakin besar menekan kandung kemih.
• Volume darah meningkat, sehingga ginjal bekerja lebih keras.

Dampaknya?
Baru rebahan sebentar, eh udah kebelet pipis lagi.
Tidur terganggu karena harus ke kamar mandi berkali-kali.

Meskipun mengganggu, jangan menahan pipis ya, Bunda! Menahan kencing bisa meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.

Foto : Internet

4. Napas Terasa Lebih Pendek & Cepat Lelah
Semakin besar perut, semakin terdesak pula organ dalam tubuh, termasuk paru-paru.

Akibatnya?
Bumil merasa lebih mudah kehabisan napas.
Aktivitas ringan saja bisa bikin cepat lelah.

Apa yang bisa dilakukan?

• Hindari aktivitas berat yang bisa bikin napas makin ngos-ngosan.
• Duduk atau berdiri dengan postur tegak supaya paru-paru punya lebih banyak ruang.
• Lakukan latihan pernapasan untuk membantu bumil merasa lebih lega.

5. Badan Pegal & Sakit Saat Bangun Tidur
Semakin besar kehamilan, beban tubuh makin bertambah, sehingga wajar jika bumil sering merasa pegal.

Biasanya pegal terasa di:

• Punggung bagian bawah
• Pinggul
• Bahu dan leher

Cara mengatasinya?

• Lakukan peregangan ringan sebelum tidur.
• Gunakan bantal tambahan untuk menopang perut dan punggung.
• Coba pijat kehamilan dengan bantuan pasangan atau terapis yang berpengalaman.

Foto : Internet

6. Janin Tiba-Tiba Nendang Keras! 
Si Kecil makin aktif bergerak menjelang persalinan. Kadang, tendangan kecilnya bikin kaget, tapi tetap membawa kebahagiaan tersendiri.

Apa yang sering dirasakan?

• Gerakan janin terasa lebih kuat.
• Tiba-tiba dapat "hantaman" kecil di perut.
• Kadang si Kecil bergerak di tengah malam, bikin Bunda sulit tidur.

Tips agar Bumil Lebih Nyaman

• Gunakan bantal kehamilan untuk menopang perut & punggung.
• Tidur miring ke kiri untuk melancarkan aliran darah ke janin.
• Jaga suhu ruangan tetap sejuk agar tidak mudah gerah.
• Kurangi minum sebelum tidur untuk mengurangi bolak-balik ke kamar mandi.
• Lakukan peregangan ringan sebelum tidur untuk mengurangi pegal-pegal.

Perut Bumil Makin Besar, Harus Makin Waspada!

Selain perubahan yang sudah disebutkan, Bunda juga harus memperhatikan tanda-tanda bahaya seperti:

• Gerakan janin berkurang drastis
• Pendarahan atau flek yang tidak biasa
• Nyeri hebat di perut atau punggung bawah
• Kontraksi yang datang lebih sering sebelum HPL

Jika mengalami tanda-tanda ini, segera periksa ke dokter ya, Bunda!